Jakarta — Sebagai bagian dari kegiatan rutin , Saka Bahari Jakarta Timur kembali mengadakan Latihan Dayung pada Sabtu, 14 Juni 2025, bertempat di Gor Bahtera Jaya, Ancol. Kegiatan ini diikuti oleh 18 peserta, terdiri dari 9 tamu Saka Bahari, 6 sangga kerja, dan 3 anggota dari SMAN 61 Jakarta.
Acara dibuka oleh Kak Taufik, yang menyampaikan pesan inspiratif kepada seluruh peserta. “Jika ingin belajar, hilangkan pikiran yang lalu agar ilmunya dapat diserap dengan baik,” ujar Kak Taufik, menyemangati para peserta untuk fokus dan terbuka terhadap pengalaman baru.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan apel pembukaan, dilanjutkan dengan pemanasan untuk persiapan fisik. Setelah itu, peserta menyiapkan alat dan langsung terjun ke sesi utama yakni latihan dayung. Usai berlatih, para peserta membersihkan alat, bersih diri, menikmati makan bersama, lalu menutup kegiatan dengan apel penutupan dan briefing evaluasi.
Dengan adanya kegiatan Latihan Dayung, Saka Bahari Jakarta Timur bukan hanya melatih fisik, tetapi juga menanamkan nilai-nilai disiplin, kerja sama, dan keberanian.
Salah satu peserta putra mengungkapkan, “Kesan saya selama mengikuti latihan dayung adalah menambah pengalaman yang seru dan asik, menambah ilmu baru serta mengasah kemampuan dan mental untuk lebih berani serta beradaptasi dengan medan yang akan ditempuh,” ujar Kak Aziz.
Peserta putri menambahkan, “Saya sangat senang karena bisa praktik langsung bagaimana cara mendayung. Ternyata tidak semudah kelihatannya. Mendayung membutuhkan kebersamaan dan kekompakan agar perahu bisa bergerak dengan cepat dan stabil. Intinya saya senang bisa terjun langsung menggunakan perahu naga,” ujar Kak Salsa.
Latihan dayung ini menjadi bukti nyata bahwa pembinaan di lingkungan Saka Bahari tak hanya menanamkan ilmu, tapi juga membentuk karakter dan kesiapan mental generasi muda dalam menghadapi tantangan nyata di lapangan.
Pewarta: Kak Syarfiyah Dini Anhar