Jakarta — Suasana Komplek SDN Tamansari pada Sabtu pagi itu berbeda dari biasanya. Halaman sekolah dipenuhi wajah-wajah ceria anak-anak Pramuka Siaga yang bersemangat mengikuti Permainan Besar Siaga (PBS) 2025. Dengan mengenakan seragam pramuka lengkap, mereka tampak antusias menghadapi setiap tantangan yang disiapkan panitia.
PBS yang rutin digelar Kwartir Ranting Tamansari tahun ini mengusung tema “Ceria, Tangguh, Mandiri, dan Ceria”. Tema tersebut menjadi pesan penting bahwa kegiatan Siaga bukan sekadar bermain, melainkan juga wadah pendidikan karakter yang menyenangkan.
Kegiatan dibuka oleh Ketua Kwarran Tamansari, Kak Sulaeman Z, M.Pd., diikuti oleh 41 barung peserta yang terdiri dari 20 barung putra dan 21 barung putri. Jumlah ini menunjukkan tingginya antusiasme peserta untuk ikut sertayang memberikan pesan penuh semangat kepada peserta.
Dalam sambutannya Kak Sulaeman menyatakan untuk mengikuti lomba dengan gembira, raih prestasi, dan jadilah penyemangat buat teman-teman di sekolah.
PBS Tamansari 2025 menghadirkan 7 Danggau atau pos permainan yang dirancang untuk mengasah keterampilan, kekompakan, dan kreativitas anak-anak Siaga, yakni Tata Laksana Seragam Pramuka, Menyanyikan Lagu Nasional dan Perjuangan, Menyusun Puzzle, Estafet Bola, Gerak Tari dan Lagu Daerah, Hasta Karya, PUPK berbasis digital melalui aplikasi Quizizz
Salah satu yang paling menarik adalah Danggau 7 (PUPK), di mana peserta mengerjakan soal menggunakan teknologi digital. Hal ini memberikan pengalaman baru bahwa pramuka bisa beradaptasi dengan perkembangan zaman.
Daftar Juara PBS Tamansari 2025
Setelah melalui persaingan yang ketat, berikut barung yang berhasil meraih juara umum:
Putra
-
Gudep 03.025 – Barung Oranye (SDN Pinangsia 01 Pagi)
-
Gudep 03.069 – Barung Hitam (SDN Mangga Besar 03)
-
Gudep 03.017 – Barung Merah (SDN Mangga Besar 05 Pagi)
Putri
-
Gudep 03.034 – Barung Merah (SDN Tamansari 09 Pagi)
-
Gudep 03.064 – Barung Tosca (SDN Mangga Besar 15)
-
Gudep 03.026 – Barung Ungu (SDN Pinangsia 01 Pagi)
Seluruh peserta tampak gembira, tidak hanya karena membawa pulang piala, tetapi juga pengalaman berharga.
PBS Tamansari membuktikan bahwa kegiatan Pramuka Siaga mampu menjadi sarana belajar yang menyenangkan sekaligus mendidik. Anak-anak belajar disiplin, bekerja sama, berkreasi, sekaligus mencintai budaya bangsa melalui tari tradisional dan lagu perjuangan.
Kwartir Ranting Tamansari berharap kegiatan ini terus menjadi inspirasi, sehingga generasi muda tumbuh menjadi pribadi yang cerdas, tangguh, mandiri, dan ceria.
Pewarta: Kak Raka Surya Kurniawan