Jakarta — Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka resmi merilis Panduan Bulan Bakti Pramuka Tahun 2025 sebagai acuan pelaksanaan kegiatan bakti yang tersebar di seluruh Indonesia. Panduan ini menjadi tonggak penting bagi seluruh jajaran Gerakan Pramuka dalam mengaktualisasikan semangat Satya dan Darma Pramuka, sejalan dengan misi besar Gerakan Menuju Indonesia Emas.
Bulan Bakti Pramuka merupakan momen tahunan yang dilaksanakan setiap bulan Agustus, bertepatan dengan peringatan Hari Pramuka dan Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Tahun 2025 menjadi lebih spesial karena kegiatan ini juga menjadi bagian dari peringatan Hari Pramuka ke-64 dan HUT ke-80 RI.
Tema: Kolaborasi untuk Membangun Ketahanan Bangsa
Dengan mengangkat tema “Kolaborasi untuk Membangun Ketahanan Bangsa”, Gerakan Pramuka berkomitmen melibatkan seluruh elemen bangsa, baik internal maupun eksternal organisasi, dalam menjalankan berbagai bentuk kegiatan bakti sosial dan kemasyarakatan.
Tujuan utama dari Bulan Bakti Pramuka 2025 antara lain:
- Menjadi wadah implementasi Satya dan Darma Pramuka.
- Menumbuhkan semangat kepedulian dan kerelawanan.
- Mewariskan nilai-nilai kebangsaan dan kebhinekaan.
- Mengembangkan cinta tanah air dan pelestarian lingkungan.
- Mengintegrasikan nilai-nilai pembangunan berkelanjutan (SDGs).
- Menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan anggota muda.
Ragam Kegiatan dan Apresiasi Peserta
Kegiatan Bulan Bakti Pramuka akan dilaksanakan secara serentak oleh seluruh Kwartir Daerah (Kwarda), Kwartir Cabang (Kwarcab), hingga Gugus Depan (Gudep) di berbagai daerah. Bentuk kegiatan meliputi donor darah, bakti sosial, penghijauan, edukasi lingkungan, aksi bersih-bersih, Pramuka Mengajar, Pramuka Berwirausaha, dan berbagai aksi nyata lainnya. Sejumlah kegiatan juga akan dilakukan secara daring, guna memperluas jangkauan dan partisipasi.
Bagi peserta yang aktif mengikuti kegiatan Bulan Bakti ini, disiapkan berbagai bentuk apresiasi antara lain:
- E-Piagam Penghargaan dari Kwarnas Gerakan Pramuka.
- Tanda Ikut Gotong Royong dari Kwarda/Kwarcab.
- Tanda Kecakapan Khusus (TKK) sesuai bidang kegiatan yang diikuti, yang dapat diberikan oleh Pembina Gudep dengan surat keterangan dari Kwarda/Kwarcab.
- Hadiah Kompetitif, untuk kegiatan yang dilombakan.
Dengan terbitnya panduan ini, seluruh jajaran Gerakan Pramuka diharapkan dapat segera menyusun dan menjalankan kegiatan Bulan Bakti di wilayah masing-masing. Kolaborasi lintas sektoral dan keterlibatan aktif masyarakat menjadi kunci utama keberhasilan program ini.
Bulan Bakti Pramuka bukan sekadar agenda tahunan, tetapi menjadi gerakan nyata dalam mengasah kepedulian, memperkuat karakter kebangsaan, dan menumbuhkan jiwa kepemimpinan muda yang tangguh. Sesuai semboyan Pramuka: Mengabdi Tanpa Batas, Membentuk Karakter Bangsa.
Download Panduan Bulan Bakti Tahun 2025 di sini
Pewarta: Pusdatin Kwarda DKI Jakarta