Jakarta — Dewan Ambalan Prabu Siliwangi dan Nyimas Subang Larang Gugus Depan SMKN 59 Jakarta menggelar Rapat Kerja Tahunan (Raker) sebagai upaya konsolidasi organisasi dan penyusunan program kerja untuk satu tahun ke depan pada 17 Mei 2025. Kegiatan yang berlangsung di lingkungan sekolah ini menjadi wadah refleksi bagi para anggota dalam mengevaluasi capaian sebelumnya sekaligus merancang langkah strategis yang lebih efektif.
Raker yang diikuti oleh seluruh pengurus Dewan Ambalan ini juga dihadiri para pembina dan purna ambalan sebagai bentuk dukungan lintas generasi dalam pengembangan Gerakan Pramuka di sekolah. Suasana rapat berlangsung tertib dan dinamis, penuh semangat kekeluargaan yang menjadi ciri khas Pramuka.
Dalam sesi evaluasi, setiap bidang dan individu pengurus diberikan ruang untuk menyampaikan laporan kegiatan, tantangan yang dihadapi, serta masukan untuk perbaikan ke depan. Pradana Putra Dewan Ambalan, Kak Rakan Putra, menyampaikan bahwa fokus utama tahun ini adalah memperbaiki efektivitas kerja pengurus.
“Raker ini kami manfaatkan untuk mengevaluasi kinerja masing-masing bidang maupun individu, agar pelaksanaan program dan latihan ke depan bisa lebih tepat sasaran dan tidak mengulang kekurangan yang sama,” ungkapnya.
Senada dengan itu, Pradana Putri, Kak Raihannun, menekankan pentingnya komunikasi yang terstruktur di antara anggota. “Harapannya, setelah Raker ini, kegiatan kita bisa lebih terarah dan kompak. Komunikasi yang jelas itu kunci, supaya tidak ada miskomunikasi yang menghambat jalannya program,” ujarnya.
Raker juga menghasilkan sejumlah rencana kegiatan yang dirancang tidak hanya menarik, tetapi juga relevan dengan kebutuhan peserta didik dan lingkungan sekitar. Beberapa program unggulan yang dirumuskan antara lain latihan rutin dengan materi tematik, bakti sosial, perkemahan kenaikan tingkat, hingga kegiatan pengembaraan yang menantang.
Pembina Pramuka, Kak Husni Ichsan, menyampaikan apresiasi atas semangat para pengurus dalam menyusun program yang tidak hanya terstruktur, tetapi juga kreatif dan menyenangkan. “Kami ingin Pramuka di SMKN 59 tidak dianggap membosankan. Program harus variatif, menarik, dan bisa menumbuhkan rasa cinta berpramuka di kalangan siswa,” tuturnya.
Melalui forum Raker ini, Dewan Ambalan SMKN 59 Jakarta membuktikan keseriusannya dalam membangun organisasi yang aktif, kontributif, dan relevan dengan zaman. Kolaborasi antaranggota dan keterlibatan pembina menjadi kunci dalam mewujudkan program yang tidak hanya selesai di atas kertas, tetapi juga berdampak nyata.
Harapannya, hasil Raker ini tidak hanya menjadi dokumen perencanaan, melainkan menjadi acuan kerja bersama dalam menciptakan Gerakan Pramuka yang modern, menyenangkan, dan berdaya guna baik di lingkungan sekolah maupun masyarakat luas.
Sumber: Pramuka SMKN 59 Jakarta
Penulis: Pusdatin DKI Jakarta