Meneladani Perjuangan Para Pahlawan, Pramuka Cilandak Melaksanakan Tabur Bunga Di TPU Jeruk Purut

“Selama banteng-banteng Indonesia masih mempunyai darah merah yang dapat membikin secarik kain putih merah dan putih, maka selama itu tidak akan kita akan mau menyerah kepada siapapun juga.” Sebuah potongan dari pidato Bung Tomo dalam peristiwa Pertempuran Surabaya (1945) dalam puncaknya pada 10 November 1945 yang merupakan pertempuran terbesar setelah berakhirnya Perang Dunia II, dimana Bung Tomo merupakan sosok 1 dari 3 penerima penghargaan Pramuka Garuda (Penghargaan saat ini) dalam peristiwa yang dijadikan sebagai Hari Pahlawan.

Pada pelaksanaan Hari Pahlawan 2022 mengangkat tema tentang “Pahlawanku Teladanku”, DKR Cilandak memeriahkan kegiatan Hari Pahlawan dengan tabur bunga di TPU Jeruk Purut yang bersemayam makam para tokoh besar Pramuka, yaitu 1) kak Husein Mutahar sebagai pencipta lagu Himne Satya Darma Pramuka beserta lagu Pramuka dan penyelamat Bendera Pusaka Merah Putih saat Agresi Militer II (1948); 2) Kak Soenardjo Atmodipoerwo sebagai pencipta logo Tunas Kelapa Gerakan Pramuka yang memiliki filosofi yang mendalam tentang Pramuka yang berguna dimana saja; dan kak Ma’mur sebagai ketua Kwartir Cabang Jakarta Selatan pada periode 2015 s.d. 2020.

Kegiatan ini diikuti oleh 23 Pramuka Penegak Putra dan Putri dari 8 Pangkalan yang berada di Cilandak dengan kegiatan diawali dengan upacara pembukaan yang dibuka oleh kak Munin selaku Ketua Kwartir Ranting Cilandak dengan memberikan amanah, “Terima kasih kepada DKR Cilandak telah melaksanakan kegiatan Tabur Bunga ini, walaupun hujan tidak mengurangi semangat adik-adik untuk mengenang dan melanjutkan perjuangan pahlawan yang berjuang untuk kita.”

Dilanjutkan dengan pembacaan doa untuk para pahlawan dan tokoh pembesar dalam Gerakan Pramuka dengan tabur bunga di 3 (tiga) makam para tokoh tersebut. Kegiatan Tabur Bunga ini diharapkan bukan sekadar kegiatan seremonial, tapi mengembangkan jiwa nasionalisme kepada Pramuka sebagai warga negara dalam mengisi dan mempertahankan kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan dengan prestasi, pengabdian, dan penemuan yang membantu kemaslahatan dunia. (Dian Ardianto)